Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

2 Cara Menanam Tomat Yang Benar Agar Tumbuh Subur Dan Berbuah Lebat

menanam tomat
 

Menanam tomat sudah tak asing lagi di tiap daerah, Tomat menjadi salah satu jenis tanaman pokok dalam kehidupan sehari-hari baik itu untuk sebagai pelengkap bumbu masakan maupun sebagai jus, tanaman tomat sangat cocok sekali untuk kita yang baru mulai berkebun. Karena, cara menanam tomat tidak terlalu sulit seperti yang kita bayangkan sebelumnya.

memulai budidaya tomat bisa di mulai mulai dari media polybag, pot, ataupun di tanah sekaligus. Tanaman tomat juga sangat cocok bila di tanam di tanah kita di Indonesia yang punya sinar matahari dan curah hujan melimpah sepanjang tahun.

Ada beberpa manfaat menaman tomat. Selain buahnya yang memang menyehatkan. Dengan berkebun, kamu jadi lebih banyak bergerak dan dapat mengurangi stres loh. Ada pun beberapa cara menanam tomat simak penjelasan berikut:

 Cara Menanam Tomat di Tanah Pekarangan Rumah

Nah, Jika kita mempunyai lahan yang cukup luas di pekarangan rumah, kita bisa kita manfaatkan dengan menanam tomat langsung di tanah pekarangan rumah biar, tanpa menggunakan media polybag atau pot.

Ini dia cara budidaya tomat di halaman rumah :

1.Pemilihan Benih Tanaman Tomat

Siapa sih yang gak mau jika budidaya tomat kita berhasil dan lancar di rumah, coba kita perhatikan hal yang satu ini pastikan kita memilih jenis benih tanaman tomat yang berkualitas tingi. Kita bisa membeli benih di toko maupun di online shop atau membuat benih sendiri dari buah tomat tersebut.

Jika membuat benih untuk tanaman tomat tidaklah sulit seperti yang kita bayangkan loh, berikut cara membuat benih tomat :

  • Pilih jenis tomat yang menurut kita bagus dan tomat matang pada pohon
  • Potong-potong tomat dan ambil bagian biji tomat lalu pisahkan dari cangkang dan cuci bersih menggunakan air.
  • Rendam terlebih dahulu biji-biji  tomat tersebut menggunakan air, lalu buang biji yang mengapung dalam air pilih biji yang tenggelam untuk dipakai sebagai bibit. Pastikan juga bentuk bijinya bagus dan sempurna.
  • Keringkan terlebih dahulu biji dan simpan suhu yang kering dan steril hingga waktunya pada tahap penanaman.

2. Pilih lokasi yang tepat

Lokasi ini sebagian orang suka menyepelekannya padahal lokasi adalah awal bagian yang paling penting dalam budidaya tomat untuk menanam tomat lokasi yang paling penting adalah lokasi yang banyak mendapatkan sinar matahari. Jadi, pastikan kamu memilih lokasi yang tepat sebelum mulai membudidayakan tomat di rumah.Pada dasarnya, tanaman tomat tidak suka dengan kondisi tanah dan lingkungan yang lembab.

3. Perhatikan penanaman benih

Cara menanam tomat yang baik adalah dengan memperhatikan kedalaman tanah. Untuk menanam benih tomat, buatlah lubang dengan diameter kurang lebih 35 cm dengan kedalaman kurang lebih 35cm.

4. Perhatikan Jarak Tanaman Tomat

Kalau kamu menanam lebih dari satu benih, beri jarak antarbenih kurang lebih 50 cm. Jika terlalu berdekatab, maka pertumbuhan pada akarnya jadi tidak maksimal.

5. Perhatikan Pupuk Tanaman Tomay

Agar tomat bisa tumbuh dengan baik, kita juga perlu menambahkan penyubur ke tanah bisa mengguanakan pupuk kimia atau penyubur sintetik yang banyak dijual di luar sana.

Sedangkan secara organik, kamu dapat memanfaatkan bagian kulit telur yang sudah dihancurkan sebagai penyubur alami. Selain bisa memberikan nutrisi untuk tanah, bagian kulit telur yang sudah di hancurkan juga bisa mengusir beberapa jenis hama.

6. Perhatikan Penyiraman Tanaman Tomat

Tanaman Tomat sebaiknya tidak terlalu sering disiram. Akarnya yang terlalu lembap atau basah membuat tanaman ini cepat rusak.

Idealnya, tomat yang belum berbuah bisa disiram tiga hari sekali. Setelah berbuah, frekuensi penyiraman bisa dikurangi.

Untuk memastikan tanah sudah perlu disiram atau belum, kamu bisa cek dengan memasukkan jari ke tanah. Kalau kering, sudah waktunya disiram.

7. Gunakan penyangga saat tomat mulai tumbuh

Batang tanaman tomat bukanlah tipe batang yang kuat. Itu sebabnya, kamu perlu menyangganya dengan kayu atau pipa.

Tujuannya, agar buah tidak menyentuh tanah dan cepat busuk ketika berbuah nanti.

8. Sebarkan mulsa di atas tanah

Mulsa adalah material penutup permukaan tanah berfungsi untuk menjaga kelembapan tanah. Material ini berfungsi agar dapat mencegah pertumbuhan rumput liar yang bisa merusak tanaman tomatmu.

Kamu bisa memulai menyebarkan mulsa 5 minggu setelah tomat pertama kali ditanam ke tanah.

9. Waktu panen tomat

Panen Tomat biasanya bisa dipanen 65-100 hari setelah ditanam, tergantung jenis benihnya.

Waktu terbaik untuk memetik tomat adalah saat pagi atau sore hari. Sebab, siang hari dipakai tanaman untuk melakukan fotosintesisKalau dipetik saat melakukan fotosintesis, tomat yang dipetik akan cepat layu.

Cara Menanam Tomat Dengan di Polybag

Menanam Tomat Dengan di Polybag menjadi salah satu opsi bagi kita yang memiliki lahan yang terbatasterbatas atau sempit. Cara ini tergolong cukup mudah dan tidak jauh berbeda dengan menanam langsung di lahan tanah.

Berikut cara menanam tomat di polybag:

1.Membuat lubang di polybag

cara menanam tomat di polybag yang paling penting dan tak boleh di lewatkan pastinya membuat lubang di bagian bawah atau samping polybag. Hal ini bertujuan agar air dapat mengalir pada saat penyiraman dan tidak menggenang di dasar kantung.

2.Penanaman Bibit Tomat Ke Polybag

Kalau kita memutuskan untuk menanam tomat di polybag,alangkah baiknya jangan tanam bibit tomat terlalu banyak dalam satu kantung. Isi satu polybag maksimal dengan satu bibit tomat.

3.Penyangga Tanaman Tomat

Nah hampir sama dengan cara di atas Tomat yang ditanam di polybag tetap harus kita kasih penyangga.

4.Pemilihan Tempat Penyimpanan

cara menanam tomat yang benar ialah dengan menempatkannya di tempat yang cukup tersinari matahari.

5.Penyiraman Tomat

Tomat yang ditanam di dalam polybag idealnya disiram sebanyak 1-3 kali dalam seminggu. Akan tetapi, kalau cuaca sedang panas sekali, kita perlu menyempatkan menyiramnya setiap hari agar tumbuhan tomatnya tidak layu.

Nah Sekarang kita mengetahui cara menanam tomat yang benar dan hasil panen pun pastinya meningkat dari biasanya. Saat kita berhasil mendapatkan tomat dari hasil budidaya kita  sendiri bukanlah hal yang terlalu sulit dan sangat mudah untuk di lakukan.